Cara pasang LNB dengan dua Receiver untuk dua Satelite
Langsung saja… pertama anda tentu harus meyiapkan alatnya dulu… kalau anda sudah punya Lnb twin dan Lnb 1 sekarang lnb tersebut anda buang saja lah hehehehe…. bercandaaa… Okkey,,,,, ANDA BELI DUA BUAH LNB DUAL OUTPUT DAN DUA BUAH DISEQ 2X1 (inputnya dua outputnya satu). LANGKAH KERJA : Pasang kedua Lnb tersebut di dua lobang penampang Lnb pada antena (parabola), atau jika anda sudah punya /terpasang Lnb Twin maka ganti langsung dengan yang baru tapi jangan merubah posisi pointing antena , jadi hanya menurunkan antena dengan tongkat yang ada kemudian nanti bisa di kembalikan lagi seperti semula, sehingga posisi antena tetap fokus seperti semula (biar gak cape pointing lagi). Kedua Lnb dual output ini sama, sehingga anda bebas mau di tukar/di tempatkan ke palapa atau telkom. Kemudian anda ambil satu diseq (selanjutnya saya sebut diseq A) yang sudah disiapkan dan pasangkan output diseq A tersebut ke input Receiver (selanjutnya saya sebut receiver 1 ) , Kemudian input 1 pada diseq A (biasanya pada diseq ada tulisan LNB 1 in atau LNB A in) tersebut anda hubungkan ke salah satu lobang output LNB untuk satelit palapa (selanjutnya saya sebut LNB A). Input 2 nya anda hubungkan ke salah satu lobang output LNB untuk satelit telkom (selanjutnya saya sebut LNB B). Diseq yang satunya lagi (selanjutnya saya sebut diseq B) anda hubungkan output diseq tersebut ke input receiver yang kedua (selanjutnya disebut Receiver 2). Input 1 dari diseq B anda hubungkan dengan lobang output LNB A (palapa) dan input 2 diseq B anda hubungkan dengan lobang output dari LNB B (telkom). Nah semua sudah terhubung, tinggal edit satelit di masing-masing receivernya. Cara editnya sama untuk receiver 1 dan 2 yaitu anda pilih menu edit satelite atau atur parameter antena pada receiver pilih satelit yang mau di ubah setingan antenanya, disini berarti kita akan seting palapa dan telkom. Anda pilih palapa dulu, untuk palapa : yang harus di seting oleh anda adalah 22k tone harus dalam posisi off/mati, kemudian pilih diseq switch LNB 1 kemudian simpan(save) setelan. Pindah ke edit satelite Telkom : posisi 22k tone harus off. Kemudian pilih diseq switch pada LNB 2 dan simpan seting.
Sekarang anda tinggal angkat lagi antena ke atas tempatkan di posisi semula (bagi yang sudah terpasanga antenanya. Jika anda memulai dari awal (pemasangan awal) sebaiknya anda lihat tulisan ini dulu.
Langkah selanjutnya adalah anda bisa menghidupkan receiver dan televisinya kemudian lihat intensitas signalnya, jika intensitasnya 0% maka ada kesalahan dalam pemasangan. Jika intensitanya ada, maka tinggal anda lihat kualitasnya sambil sedikit mengeser antena sampai ketemu titik fokusnya, itu ditandai dengan kualitas yang besar misal 80%. Sebagai gambaran untuk ukuran antena 6 feet kaleng, kualitas RCTI sekita 50% MNC sekitar 80% metro sekitar 45%. jika kurang dari itu berarti belum fokus atau mungkin juga ada penurunan signal dari satelit.
Catatan : Jangan menggunakan splitter atau alat untuk mengubah LNB output satu jadi dua output . karena hasilnya tidak akan maksimal. Gunakan DISEqC swicth karena hasilnya lebih maksimal dari pada 22k switch. Jika tidak ada diseq 2×1 bisa dengan diseq 4×1.
Baca artikel ini sebagai referensi:
Selamat mencoba.. semoga bermanfaat..
Anto-TRD
1 Maret 2011 at 01:48
ngiring liren kang… hatur nuhun kunjungana ka blog abdi
Aang Rape'i
1 Maret 2011 at 05:58
Sami-sami kang, aduh jadi garepotkeun…. hehhee.. salam kenal…
Anonymous
14 Agustus 2011 at 08:42
parabola saya masi lnb single,saya mo membeli lnb 1×2(buat 2 receiver)khusus satelit palapa.
apa lnb yang lama masi bisa dipergunakan buat satelit lain(hanya 1 receiver yang pake 2 satelit)?
Aang Rape'i
14 Agustus 2011 at 10:58
makasih udah mampir,,, yang lama masih bisa di pakai.. anda hanya beli LNB dual output satu buah untuk satelit palapa,, dan beli diseq 2×1…. info lengkap InsyaAllah saya akan posting lain waktu.. jika butuh skema atau gambar rangkaiannya postingkan aja email anda.. ntar saya kirim.. semoga berhasil
Herman
14 Mei 2012 at 14:01
klo satu pakek dual output satu lagi pake yang engkel, apa aja yang dibutuhkan kang? n bagaimana cara ngerangkainya? trim’s
rob
24 Mei 2012 at 14:09
parabola saya 4 lnb mono masuk ke switch 4×1 (4 input 1 output) dan ingin saya share untuk beberapa receiver/tv tanpa saling mengganggu satu sama lain saat menonton(bebas pilih channel secara utuh tuk msg2 tv), alat yg diperlukan apa saja namanya dan bagaimana cara instalasinya. kalau berkenan kirim via email saya sxubal@plasa.com, terima kasih sebelumnya mas.
aang
25 Mei 2012 at 12:56
kang herman… kalau dual output pake engkel gk bisa pisah posisi satelit harus bareng2 antaa dua receivernya.. jika yg satu di satelit A maka yg satunya harus di A juga.. artinya pke engkel hnya co2k untuk satu receiver
untuk kang rob… harus pake lnb yg dual output atau spliter .. gk bisa pake diseqc switch baik yg 4×1 tw 2×1
herli
5 Oktober 2012 at 08:32
kang, lau lnb yg twin(autput nya 2) bsa dipke bwat 4 lnb ga? trims….
bowo
23 Oktober 2012 at 22:40
salam kenal kang Aang,
mohon bantuannya kang, cara pasang 1 LNB untuk 1 receiver. penjelasannya via email aja ya kang. supaya enak + jelas. ini email saya: mamase.bowo@gmail.com
evanourma
31 Oktober 2012 at 17:33
Sayang dibuang LNBnya Mas… pakai aja 2 buah spliter dan 2 buah Switch…. lumayan irit biaya…
Atang
27 Maret 2013 at 12:55
bos kalo bisa kasih screenshotnya biar gak puyung buat newbie seprti saya..
basf
15 April 2013 at 17:34
parabola saya 4 lnb mono masuk ke switch 4×1 (4 input 1 output) dan ingin saya share untuk beberapa receiver/tv tanpa saling mengganggu satu sama lain saat menonton(bebas pilih channel secara utuh tuk msg2 tv), alat yg diperlukan apa saja namanya dan bagaimana cara instalasinya. kalau berkenan dijelaskan disini aja biar yang laen juga tau. Demikian terima kasih Mas Bro
atiach
2 Juli 2013 at 10:15
Admin, trimakasih tipsnya. Boleh tanya. ya. Saya pasang dua LNBF double output. Merk venus. Kendalanya adalah: out 1 hanya bisa nangkap palapa-telkom. Out 2 hanya bisa nangkap Asiasat 3 & 5. Kenapa ini bisa terjadi, ya?
Amantino
14 Desember 2015 at 21:09
Mas.klau mau beli lnb duol dimana ya?
jenri obama
18 Oktober 2016 at 10:15
bos gambar pemasangan nya kok nggak ada tolong disertakan ya